Catatan & Puisi

Memantik Api

Saya tidak tahu mengapa banyak orang diluar sana saling bertentangan, saling memantik api untuk membakar satu sama lainnya. Isu-isu yang berkembang langsung ditanggapi secara responsif. Ada beberapa komentar yang terkesan intelektualis, tapi ujung-ujungnya memojokan juga. Ada beberapa komentar yang seolah bijak, tapi ujung-ujungnya terasa menggurui dan seolah yang paling benar.

Banyak pengikut yang terhipnotis.

Saya baru mengenal dunia yang demikian. Seperti baru keluar dari goa di dunia antah berantah, saya tidak paham betul kenapa mereka seperti itu dan selalu seperti itu. Saya masih meyakini masih banyak orang diluar sana yang juga "sederhana" dalam berpendapat dan mau "mendengar" dan rendah hati dalam berbicara.




0 komentar:

Posting Komentar

Arsip Blog

Diberdayakan oleh Blogger.